Ujian Tulis Sem Ganjil di Pesantren HUBULO
HUBULO – “Bil imtihaani yukromul mar’u au yuhanu”, begitulah bunyi semboyan yang selalu didengarkan oleh para santri Pesantren HUBULO. Penggalan kalimat dalam bahasa Arab yang kurang lebih memiliki arti “Dengan ujian seseorang akan dimuliakan atau dihinakan”. Maka tidak salah jika semboyan ini menjadi salah satu rumus kehidupan dalam proses belajar mengajar di Pesantren HUBULO.
Kurang lebih sekitar dua hari yang lalu, tepat pada hari Sabtu (9/12) kegiatan ujian tulis Semester Ganjil tahun pelajaran 2017/2018 dimulai di Pesantren HUBULO. Ujian tulis yang dilaksanakan kurang lebih selama sepuluh hari ini yang berakhir hari Selasa (19/12) merupakan proses ujian tahap kedua setelah diadakannya ujian lisan yang juga memakan waktu selama tiga hari.
Ujian tulis juga merupakan hal penting yang patut dilaksanakan oleh seluruh warga Pesantren HUBULO di setiap semesternya. Mengapa demikian ? Karena fungsi dan guna dari kegiatan tersebut salah satunya adalah sebagai wujud ataupun bentuk evaluasi dalam hal belajar mengajar dalam satu semester, serta meningkatkan kualitas belajar santri di semester berikutnya. Seluruh santri diajarkan untuk jangan hanya sekedar ujian, jangan hanya sekedar menjawab soal, jangan hanya sekedar hidup, jangan pula menjadi manusia yang sekedarnya, tapi harus dilaksanakan dengan sungguh-sungguh.
Semoga ujian tulis semester ganjil tahun pelajaran 2017/2018 kali ini menjadi awal yang baik untuk setiap santri dalam meniti langkah menghadapi pertempuran sengit di medan-medan ujian yang akan datang. Dan semoga segala usaha dan do’a dapat dikeluarkan serta dipanjatkan secara maksimal dan penuh keikhlasan, dan memberikan hasil yang memuaskan. Amiin. Romi_82
Komentar
Belum Ada Komentar
Tambahkan Komentar